Ogan Komering Ulu, bisnissumsel.com –
Hujan intensitas lebat yang terjadi selama dua hari membuat 2 kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel) terendam banjir. Selain hujan deras, banjir juga dipicu karena drainase di daerah tersebut yang tersumbat.
Adapun 2 kecamatan yang terdampak, yakni di Kelurahan Sukaraya di Kecamatan Baturaja Timur dan Kelurahan Talang Jawa di Kecamatan Baturaja Barat.
“Hujan di OKU terjadi pada Kamis dan Jumat. Intensitas hujannya sedang, sampai dengan lebat, durasi waktu cukup lama,” ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Sabtu (10/2/2024).
Dia menerangkan hujan yang terjadi pada Kamis sekitar pukul 17.30 WIB-21.30 WIB. Sementara pada Jumat, hujan terjadi pukul 18.30 WIB-20.00 WIB.
“Drainase di lokasi banjir alami penyumbatan, sehingga aliran air tidak lancar dan membuat banjir,” katanya.
Akibat banjir di Sukaraya mengakibatkan 5 rumah dari 10 KK terendam, 1 unit fasilitas pendidikan perguruan tinggi dan 1 unit kantor KUA Baturaja Timur pun terdampak banjir. Sudirman menyebutkan kerugian materilnya berkisar Rp 600 juta.
“Sementara Kelurahan Talang Jawa ada 15 rumah terdampak yang dihuni 15 KK dengan kerugian materil sekitar Rp 100 juta,” terangnya.
Dia menjelaskan BPBD OKU sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait (Satgas Bansor) dan menurunkan personel dan peralatan ke lokasi banjir untuk persiapan evakuasi apabila dibutuhkan dalam kondisi darurat.
“Anggota Satgas Bansor melakukan penyedotan terhadap banjir dan genangan di wilayah Taman Sari 1, Kelurahan Sukaraya. Bantuan sembako kepada warga yang terdampak juga telah dilakukan,” ungkapnya.
(dai/dai/detik)
