Mobil China Pasang Fitur Canggih, Mobil Jepang Disebut Jadi Ikutan

52
Mobil China Wuling Almaz RS. Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom

Jakarta, bisnissumsel.com –

Pabrikan China menyematkan ragam fitur canggih di mobilnya yang dijual di Indonesia. Hal itu disebut-sebut membuat produsen Jepang jadi ikut memasang fitur serupa di mobilnya.

Mobil China kian berdatangan ke Indonesia. Model yang disajikan pun beragam. Tak kalah penting, fitur yang disematkan di dalam mobil cukup berlimpah. Bahkan fitur canggih di mobil China itu disebut-sebut membuat produsen mobil Jepang jadi ikutan menyematkan fitur serupa.

Fitur yang dimaksud salah satunya berbasis radar untuk membantu pengendara sepanjang perjalanan. Fitur ini umumnya memiliki berbagai fungsi. Wuling misalnya menghadirkan fitur bernama ADAS (Advanced Driving Assistant System) lewat Almaz RS pada Maret 2021. Fitur ADAS Wuling itu memiliki fungsi seperti adaptive cruise control (ACC), bend cruise control (BCC), lane keeping assist (LKA), lane departure warning (LDW), traffic jam assistance (TJA), dan intelligent cruise assistance (ICA).

Mobil Jepang bukan tidak punya, sebelumnya juga ada namun tersemat pada mobil di kelas premium. Namun belakangan, pabrikan Jepang juga menyematkan fitur tersebut pada mobil di kelas low hingga medium.

Sebagai contoh, Toyota juga memiliki fitur Toyota Safety Sense (TSS) yang disematkan pada Raize. Tak lama berselang, fitur serupa juga dikenalkan pada Avanza dan Veloz. Fitur TSS dilengkapi dengan teknologi kamera dan sensor laser. Sistem TSS dirancang untuk mengurangi bahaya saat berkendara. TSS yang ada di mobil ini meliputi fitur Pre-collision warning and braking, lane departure warning and prevention, lane keeping control, automatic high beam, adaptive driving beam, dan front departure alert.

Daihatsu pun menyematkan fitur ASA (Advance Safety Assist) pada Rocky dan Xenia. ASA pada mobil Daihatsu memiliki fungsi serupa pada TSS yang disematkan Toyota.

“Sekarang Anda lihat ketika kendaraan china mampu memberikan ini dan itu, fitur-fitur kendaraan Jepang mulai naik kan. Coba kalau itu, kalau Wuling nggak masuk sampai sekarang produk Jepang nggak pasang apa-apa di sini, di luar (negeri) dia pasang,” ujar Pengamat Otomotif Bebin Djuana saat dihubungi detikOto belum lama ini.

Tak cuma Toyota, Honda juga menyematkan fitur berbasis radar Honda Sensing pada model kelas menengah seperti BR-V dan juga WR-V. Honda Sensing memiliki beberapa fungsi seperti collision mitigation braking system, road departure mitigation system, adaptive cruise control, auto high-beam, lane keeping assis

Kini seolah fitur itu sudah menjadi biasa. Bahkan mobil China pendatang baru juga sudah memiliki fitur serupa. Melihat hal itu, Bebin beranggapan mobil China mengubah stigma bahwa fitur berbasis radar itu tidak hanya laik didapatkan oleh mobil premium. Mobil di kelas bawah hingga menengah pun bisa disematkan fitur canggih itu.

“Kamu lihat fitur-fiturnyanya dianggap bukan fitur mewah. Dianggap memang sudah seharusnya ada. Harga segitu masyarakat atau konsumen harus sudah terima itu,” pungkas Bebin.

(dry/din/detik)